Friday 21 November 2014

JENIS DINDING DAN PLATFON SERTA CARA MEMBERSIHKANNYA

Kebersihan dinding dan plafon sangat mempengaruhi kesehatan penghuni, apabila dinding dan  plafon kotor maka tingkat resiko terkena penyakit mulai yang ringan sampai berbahaya bisa timbul. Untuk itu perlu diketahu cara membersihkan dinding berdasarkan jenisnya


TYPE DINDING
  1. Dinding Poros Yaitu dinding yang dapat mengalirkan udara melalui pori-pori, dinding ini seperti batako, bata tanpa plester, batu padas, asbes dan gypsum, serta dinding beton. Dinding ini dapat menyerap air sehingga kalau kondisinya lembab dapat ditumbuhi lumut dan jamur. Dinding ini kurang baik untuk dinding diberi kapur karena berpotensi menimbulkan pencemaran. Dinding plesteran semen dengan campuran diatas 1 : 6 .
  2. Dinding Organik. Dinding organik banyak digunakan di rumah pedesaan jaman dulu. Bahan dinding diawetkan dengan cara merendam dalam air lebih kurang 1 (satu )bulan kemudian dikeringkan. dinding ini seperti dinding anyaman bambu, anayaman rumput,dinding kayu, papan, tanah liat. sifatnya : a)tidak kuat dan tembus udara,b)berongga sehingga menjadi sarang serangga dan hewan kecil.c)mudah terbakar dan bubukan,d)sulit dibersihkan.
  3. Dinding kedap udara, adalah dinding yang tidak tembus udara, seperti porselin, keramik, marmer atau plesteran semen dengan campuran minimal 1 : 5  (Campuran yang rendah maka akan sama dengan diding poros). sifatnya : kuat, rata, tidak menyerap air dam mudah dibersihkan
Cara pembersihan dinding
  1. Untuk dinding yang kedap air perlakuan sama dengan lantai
  2. Untuk dinding poros dan organik tidak dapat digosok, cukup disapu untuk menghilangkan debu, kemudian lakukan pengecatan ulang agar dinding terlihat lebih bersih. Ada juga dengan cara pelapis dinding dengan kertas putih sehingga lebih bersih.
TYPE PLATFOND
Plafon adalah penutup atap agar ruangan terlindung dari pencemaran atap seperti debu, jaring laba-laba dan kotoran lainnya. jenis plafon yang banyak digunakan.
  1. Ply wood,. tick wood atau triplek, yaitu kayu lapis yang dipasangkan pada kerangka plafon dalam berbagai cara dan variasi. sifatnya kuat terhadap pukulan atau benturan, dapat dibengkokkan dalam batas tertentu, tidak tahan api dan mudah terkelupas
  2. Gypsum, panel dari bahan semen dan gift yang membentuk lembaran rata dan keras. sifatnya kaku, rata dan kering. dapat dibentuk sesuai pesanan.
  3. Eternit, campuran semen dan serat yang dicetak dalam ukuran 1 X 1 meter atau 40 X 60 Cm. Sifatnya tahan api, tetapi mudah patah.
  4. Hard board, yaitu  papan buatan cetakan serbuk kayu yang rata dan ukuran tertentu. bagian yang rata mengarah ke ruangan sehingga dapat dibuat mengkilap. sifatnya tahn terhadap air, cukup kaku, tetapi mudah digigit tikus.
  5. Hard Paper yaitu panel kertas campur semen atau karet dalam bentu lembaran 40 x 60 cm sesuai permintaan. Sifatnya. menyerap air dan sulit dibersihkan.
Pembersihan Plafond
  1. Plafond harus dibersihkan sedikitnya 1 kali seminggu umtuk membuang jaring laba-laba, dengan menggunakan sapu khusus
  2. Dengan menggunakan mesin penyedot debu
  3. Kotoran debu yang masih menempel dapat dilepaskan dengan semburan udara bertekanan
  4. sebelum dibersihkan semua peralatan harus ditutup terlebih dahulu

No comments:

Post a Comment