Wednesday 26 November 2014

PENGGUNAAN SABUN MENURUT KONDISI PERAWATAN

Penggunaan Sabun Menurut Kondisi Perawatan
  1. Perawatan Pasien Umum, cukup menggunakan sabun biasa, tujuan utama adalah melepaskan kotoran dan bakteri transit. untuk mencegah kemungkinan kontaminasi dengan bahan/cairan tubuh lainnya diterapkan prinsip-prinsip universal precaution (kewaspadaan umum).
  2. Perawatan Pasien Khusus, sabun dan antiseptik harus digunakan untuk pasien bedah, pasien dengan imunitas terganggu, pasien yang menggunakan peneka imunitas, luka bakar, dan usia lanjut. Hal ini bertujuan untuk mengurangi mikroba transit.
  3. Apabila Sarana Cuci Tangan Tidak Memadai, larutan berbasis alkohol, dapat digunakan karena dapat mencapai tingkat asepsis yang tinggi tanpa air. namun harus diingat bahwa alkohol dapat berkurang dayanya bila terdapat bahan organik, karena itu tangan harus dicuci dahulu sebelum memakai alkohol.
 Mencuci tangan sebaiknuya
  • pakai air mengalir
  • untuk tiap langkah minimal 10 detik
  • dilaksanakan untuk kedua belah tangan sekaligus
  • Sediakan handuk bersih dan kering.
kapan harus mencuci tangan
- waktu datang/ pergi dari tempat bekerja
- sebelum dan sesudah merawat pasien
- sebelum dan sesudah memakai sarung tangan
- setelah ke WC
- setelah mengeluarkan lendir hidung
- jika tangan kotor
- setelah membersihkan apa saja
- sebelum dan sesudah makan.

No comments:

Post a Comment